Thursday, February 10, 2022

Tips Khusyu Sholat

Imam Al-Ghazali dalam kitab Ihya' Ulumuddin, memaparkan tentang

penjelasan makna-makna yang tersembunyi dengan hal-hal tersebut akan

lebih hidup, beliau memaparkan enam makna yaitu;

1. Hudhur al-Qalbi, menghadirkan hati sepenuhnya untuk shalat, segala sesuatu yang tidak ada masalah dengan shalat.

2. At-Tafahhum, memahami bacaan dan gerakan shalat.

3. At-Ta'dziem, merasakan kebesaran Allah; merasa diri terlalu kerdil di hadapan Allah SWT

4. Al-Haibah, merasa takut terhadap keagungan Allah dan takut siksa-Nya.

5. Ar-Raja', berharap shalat diterima dan diberi pahala Allah.

6. Al-Haya', merasa malu atas dosa

Adapun maknanya akan bekerja untuk memproyeksikan shalat agar sempurna atau khusyu'. Sehingga akan memberi hasil dan manfaat bagi para pelaku.

Apa yang harus dilakukan untuk shalat yang khusyuk dan menghilangkan pikiran-pikiran yang mengganggu dalam shalat?

Jawab:

Wa'alaikumussalam

Kasus semacam ini pernah dialami oleh salah seorang sahabat, yaitu Utsman bin Abil 'Ash radhiallahu 'anhu. Beliau datang kepada Nabi mengadukan gangguang yang dia alami ketika shalat. Kemudian, beliau Mengarahkan,

“Itu setan. Namanya Khinzib. Jika kamu merasa diganggu, mintalah perlindungan kepada Allah dari gangguannya dan meludahlah ke kiri tiga kali.”

Kata Utsman, “Aku pun melakukannya, kemudian Allah menghilangkan gangguan itu dariku.” (Hr Muslim, no. 2203)

hikmah hadits:

Dalam hadis di atas, Nabi mengajarkan –kepada kita– dua cara untuk menghilangkan gangguan setan dalam shalat:

1.Memohon perlindungan kepada Allah, dengan membaca ta'awudz (a'udzu billahi minas syaitanir rajim)

Bacaan ini dilafalkan, bukan di batin. Ini hukumnya diperbolehkan dan tidak digunakan untuk shalat.

2.Meludah ringan ke kiri, dengan cara meniupkan udara yang banyak air liur. Ini diperbolehkan, dengan syarat tidak mengganggu orang yang berada di sebelah kirinya dan tidak mengotori masjid.

Allahu a'lam.

Sumber : konsultasisyariah

0 comments :

Post a Comment