Suatu ketika,Abdullah Ibnu Ummi Maktum,sahabat yang buta,bergegas ke masjid di waktu subuh. Namun, di tengah jalan, kakinya tersandung batu hingga berdarah. Namun tekadnya sudah bulat untuk tetap pergi ke masjid. Subuh keesokan harinya, seorang pemuda menghampiri dan menolongnya. Diapun dituntun oleh pemuda itu menuju masjid selama berhari-hari.
Lalu Ibnu Maktum bertanya,"Wahai saudaraku, siapakah namamu? agar aku bisa mendoakanmu kepada Allah,"
"Aku tak mau engkau doakan," jawab sang pemuda.
Abdullah menjawab, "Jika demikian,aku tak mau kau tolong lagi karena engkau tak mau didoakan."
Akhirnya, pemuda itu memperkenalkan diri. "Sesungguhnya aku adalah iblis."
Abdullah tersentak. "Lalu mengapa engkau menolongku? Bukankah semestinya engkau mencegahku agar tidak ke masjid?" tanya Ibnu Ummi Maktum lagi.
Sang pemuda menjawab, "Masih ingatkah ketika engkau tersandung batu? Aku tidak ingin hal itu terulang lagi. Sebab, karena engkau terjatuh, Allah mengampuni dosamu yang separuh. Aku takut kalau kau tersandung lagi, Allah akan menghapus dosamu separuhnya lagi sehingga terhapuslah dosamu seluruhnya. Maka sia-sialah kami setan menggodamu selama ini," jawab iblis itu.
0 comments :
Post a Comment