Saturday, June 11, 2022

Sulaiman Al-Qanuni (1494-1566)

 Siapa yang tak kenal Sulaiman Al-Qanuni (1494-1566). Sultan ke-10 Kerajaan Utsmani (Ottoman) yang menjadi penguasa muslim tersukses pada abad ke-16 Masehi. Pemerintahan Sultan-Sulaiman Al-Qanuni merupakan masa keemasan Kerajaan Turki Utsmani.


Beliau sukses menjadikan Turki Utsmani sebagai negara adikuasa dalam ilmu pengetahuan, politik, ekonomi, dan militer. Bahkan militer Kerajaan Utsmani dimasa beliau merupakan militer terkuat di dunia.


Ketika berkuasa, beliau berhasil menyebarkan ajaran Islam hingga ke Eropa seperti tanah Balkan meliputi Hongaria, Beograd, Rumania dan Austria, juga wilayah laut Mediterania, Laut Hitam, Laut Merah, Anatolia, benua Afrika dan kawasan Teluk Persia. Beliau digelari "Al-Qanuni" karena berjasa dalam menyusun dan mengkaji sistem undang-undang Kerajaan Islam Utsmani.


Suatu hari Sultan Utsmani, Sulaiman Al Qanuni mendengar bahwa di Perancis, masyarakatnya mengadakan dansa mesum atau sejenis tarian antara laki-laki dan perempuan. Beliau khawatir perbuatan ini akan menyebabkan kerusakan moral di masyarakat Perancis.


Kemudian beliau mengirimkan surat kepada raja Perancis yang berisi:


"Telah sampai padaku berita bahwa kalian membuat dansa mesum antara laki-laki dan perempuan. Jika suratku ini telah sampai padamu, pilihannya hanya ada dua:"


"Kalian hentikan sendiri perbuatan mesum itu atau aku datang kepada kalian dan aku hancurkan negeri kalian."


Setelah surat itu, dansa di Perancis berhenti selama 100 tahun. Kini negara yang sama beberapa waktu yang lalu kembali ber-ulah dengan menghina Nabi Muhammad ﷺ yang mulia. Adakah yang mampu berbuat seperti layaknya Sulaiman Al-Qanuni ?


Ya, kita merindukan 'izzah' kembali di tengah ummat ini. Semoga kiprah Sultan Sulaiman Al-Qanuni ini menjadi inspirasi sekaligus motivasi untuk kita membangkitkan semangat dan persatuan.


Sumber: Ustad Budi Ashari, Lc. (Pakar sejarah Islam)


0 comments :

Post a Comment