Friday, January 22, 2021

Doa' Perlindungan Dari Sifat Buruk


وَعَنْ سَعْدٍ بْنِ أَبي وَقَّاصٍ – رَضِيَ اللهُ عَنْهُ – : أَنَّ رَسُوْلَ اللهِ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – كَانَ يَتَعَوَّذُ دُبُرَ الصَّلَواتِ بِهؤُلاءِ الكَلِمَاتِ : (( اللَّهُمَّ إنِّي أَعوذُ بِكَ مِنَ الجُبْنِ وَالبُخْلِ ، وَأعُوذُ بِكَ مِنْ أَنْ أُرَدَّ إِلَى أَرْذَلِ العُمُرِ ، وَأعُوْذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ الدُّنْيَا ، وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ فِتْنَةِ القَبْرِ )) . رواه البخاري


Dari Sa’ad bin Abi Waqqash radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam meminta perlindungan di akhir shalat dengan kalimat-kalimat ini, “ALLOHUMMA INNI A’UDZU BIKA MINAL JUBNI WAL BUKHLI, WA A’UDZU BIKA MIN AN URODDA ILA ARDZALIL ‘UMUR, WA A’UDZU BIKA MIN FITNATID-DUNYAA, WA A’UDZU BIKA MIN FITNATIL QOBRI (Artinya: Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari sifat pengecut dan kikir, dan aku berlindung kepada-Mu dari dikembalikan kepada umur yang paling hina (kepikunan), aku berlindung kepada-Mu dari fitnah dunia, dan aku berlindung kepada-Mu dari fitnah kubur).” (HR. Bukhari no.6365)


Penjelasan:

1- Jubni dan bukhli adalah dua sifat jelek yang sudah sepatutnya setiap hamba meminta perlindungan pada Allah untuk dijauhkan dari keduanya.


2- Enggan berbuat baik dengan badan (jubni) dan enggan berbuat baik dengan harta (bukhli) adalah sifat tercela, makanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam berlindung dari dua sifat tersebut dan seorang mukmin sudah semestinya tidak memiliki dua sifat jelek itu.


3- Dianjurkan meminta perlindungan pada Allah dari masa tua yang jelek yang akan membuat sulit untuk beribadah, juga sulit untuk berpikir.


4- Fitnah dunia yang dimaksud adalah Dajjal karena besarnya cobaan Dajjal di dunia. Ada juga ulama yang memaksudkan fitnah dunia dengan harta seperti penjelasan ‘Umdah Al-Qari oleh Badaruddin Al-‘Aini Al-Hanafi.


5- Fitnah kubur yang dimaksud adalah siksa kubur. Seorang muslim wajib meyakini siksa kubur itu ada, nikmat kubur juga benar adanya.


WaLLAAHU'alam

0 comments :

Post a Comment