Friday, October 23, 2020

MESKI BELUM SEMPURNA, TETAPLAH MEMBERI NASIHAT

Ya Allah jauhkanlah aku dari sifat sombong. Karena aku takut, aku hanya mahir dalam memberi nasihat, tapi tidak pandai untuk menerima nasihat. Dan aku tahu, bagaimana diri ini yang sebenanrnya

Hamba takut jika dikira ahli ibadah, namun nyatanya hanya manusia biasa yang mungkin kebetulan saja mereka belum melihat kekurangan diri ini. Pun andaikan, mereka tahu seberapa banyak dosa ini, hamba yakin mereka tak akan mungkin mau mengatakan seperti itu

Tidak ada manusia yang sempurna. Hanya Allah Yang Maha sempurna. Oleh karena itu, manusia tidak selalu benar dan lurus dalam hidupnya. Terkadang ia lupa, lalai, keliru, dan salah. Pada saat seperti inilah ia perlu nasihat untuk mengingatkan agar ia kembali ke jalan yang benar dan lurus.

Orang beriman akan selalu lapang dada menerima nasihat karena sadar telah berbuat keliru atau salah. Ia tidak akan pernah ngeyel, tetapi justru bersyukur dan berterima kasih telah diingatkan.

Di antara hikmah diturunkannya agama dan para rasul adalah untuk menasihati manusia yang telah berbuat keliru dan mengajak kembali ke jalan yang benar dan baik. Nabi ﷺ mengatakan, "Agama adalah nasihat." (HR Bukhari dan Muslim). Selain nasihat berupa berita gembira (basyir) untuk dikerjakan dan diikuti, juga berupa berita buruk (nadzir) untuk dijauhi dan tidak dilakukan

Nasihat juga merupakan salah satu dari baiat (janji setia) saha bat kepada Nabi. Jarir bin Abdullah mengatakan, "Aku berbaiat kepada Nabi untuk mendirikan shalat, menunaikan zakat, dan memberi nasihat kepada setiap Muslim." (HR Bukhari dan Muslim)

Nasihat juga termasuk satu dari enam kewajiban di antara sesama Muslim. Lima lainnya adalah mengucapkan salam, memenuhi undangan, mendoakan orang yang bersin, menjenguk ketika sakit, dan mengiringi jenazahnya (HR Muslim)

Sahabat, jadi meski kita belumlah sempurna dalam kebaikannya, tetap saja jangan lengah untuk saling memberi nasihat. Meminta dinasehati dan ketika diminta untuk menasehati ia pun lapang melakukannya.

.

0 comments :

Post a Comment