Dalam melakukan suatu perbuatan, kebanyakan kita melihat hasil yang didapat, tanpa memandang usaha yang dilakukan seseorang. Padahal ALLAH berulang kali tidak memandang dan menjadikan tolak ukur berupa hasil yang nampak, akan tetapi seberapa usaha seseorang itu.
Itu pertimbangan syara' yang pada zaman sekarang mulai dilupakan.
Hal ini tampak pada nabi nuh yang berdakwah di tengah-tengah kaumnya selama 950 tahun, akan tetapi hanya mendapat pengikut sekitar 80an orang saja.
Nabi nuh tidak dianggap gagal menyampaikan syariat kepada kaumnya karena sedikitnya pengikut. Bahkan beliau diangkat oleh ALLAH menjadi salah satu dari ulul 'azmi berkat kesabaran dalam berjuang mensyiarkan agama.
0 comments :
Post a Comment