SEBELUM Imam Syafie pulang ke Rahmatullah,
Beliau sempat berwasiat kepada para muridnya umat Islam secara keseluruhan.
Berikut adalah kandungan wasiat tersebut:
Barangsiapa yang ingin rneninggalkan dunia dalam keadaan selamat maka hendaklah Ia mengamalkan sepuluh perkara"
PERTAMA: HAK KEPADA DIRI.
Yaitu: Mengurangkan tidur, mengurangkan makan, mengurangkan percakapan clan berpada-pada dengan rezeki yang ada.
KEDUA: HAK KEPADA MALAIKAT MAUI
Yaitu: Mengqadhakan kewajiban-kewajiban yang tertinggal, mendapatkan kemaafan dari orang yang kita zalimi, membuat persiapan untuk mati dan merasa cinta kepada Allah.
KETIGA: HAK KEPADA KUBUR.
Yaitu: Membuang tabiat suka menabur fitnah, membuang tabiat kencing merata-rata, memperbanyak solat Tahajjud dan membantu orang yang dizalimi.
KEEMPAT: HAK KEPADA MUNKAR DAN NAKIR.
Yaitu Tidak berdusta, berkata benar, meninggalkan maksiat dan nasihat menasihati.
KELIMA: HAK KEPADA MIZAN (NERACA TIMBANGAN AMAL PADA HARI KIAMAT)
Yaitu: Menahan pengalaman, banyak berzikir, mengikhlaskan amalan dan menantang tantangan.
KEENAM : HAK KEPADA SIRAT (TITIAN YANG MERENTANGI NERAKA PADA HARI AKHIRAT)
Yaitu: Membuang tabiat suka mengurnpat, warak, suka membantu orang percaya dan suka ber;emaoh.
KETUJUH : HAK KEPADA MALIK (PENJAGA NERAKA)
Yaitu: Menangis karena takutkan Allah SWT, melakukan penolakan kepada ibu bapa, bersedekah secara terang-terangan serta sembunyi dan memperelok akhlak.
KELAPAN: HAK KEPADA RIDHWAN (MALAIKAT PENJAGA SYURGA)
Yaitu: Berasa redha dengan Qadha7 Allah, menerima bala, bersyukur ke atas nikmat Allah dan bertaubat dari melakukan maksiat.
KESEMBILAN HAK KEPADA NABI SAW
Yaitu: Berselawat ke atas baginda, berpegang teguh pada syaniat, bersaing dengan as-Sunnah (Hadis), menyayangi pare sahabat, dan dalam mencari keredhaan Allah.
KESEPULUH : HAK KEPADA ALLAH SWT
Yaitu: Mengajak manusia ke arah kebaikan, mencegah manusia dari kemungkaran, kepatuhan dan kepatuhan terhadap kemaksiatan.
0 comments :
Post a Comment