Friday, July 2, 2021

TATA CARA MINUM KOPI MENURUT ABAH GURU SEKUMPUL

Abah Guru Sekumpul pernah mengijazahkan makalah Al-Imam Al-Quthub Al-Habib Ahmad bin Hasan Al-Athos yang berangkat dari sumber kitab As-Shufiyatu Fil Mizaan


Guru Sekumpul menukil keterangan dari gurunya Al-Habib Abu Bakar bin Abdullah Al-Athos, Beliau berkata :


"Sayyid Ahmad bin Ali-Qadimi bertemu dengan Rasulullah Saw dalam keadaan terjaga (yaqzhotan)."


Lalu beliau berkata:


"Wahai Rasulullah... Aku ingin mendengarkan sebuah hadits darimu langsung, dengan tanpa perantara."


Rasulullah Saw menjawab: "Aku mengajarkan kepadamu tiga hadits."


Pertama : Selagi aroma kopi masih melekat pada bibir atau mulut manusia, maka para malaikat akan selalu beristigfar (memintakan ampun) kepadanya


Kedua : siapa yang mengambil (membawa) tasbihnya untuk berdzikir, maka ditetapkan baginya termasuk orang yang banyak berdzikir (ahli dzikir), dia gunakan berdzikir atau tidak melakukan dzikir


Ketiga : Siapa yang berkumpul atau semajelis dengan waliyullah (kekasih Allah), baik dalam keadaan hidup atau sudah wafat, maka dia bagaikan menghamba kepada Allah hingga bumi terbelah-belah (diampuni dosanya & ditulis beribadah dari lahir sampai mati)

.

Dan lagi berkata Al-Imam Al-Quthub Al-Habib Abu Bakar bin Abdullah Al-Athos:


"Sungguh semua tempat yang tidak dihuni manusia akan dihuni bangsa jin dan tempat yang dipakai buat ngopi tak akan dihuni oleh bangsa jin, bahkan tak akan didekati oleh mereka."


"Apalagi waktu mau minum kopi disediakan di majelis ilmu, lalu berniat (berdo'a apa yang dipinta) insyaAllah cepat dikabulkan," ujar Abah Guru Sekumpul


Kalam Al-Imam Al-Quthubul Akwan:

- Sebelum minum kopi, hadiahkan dulu Al-Fatihah pada Syekh Abu Bakar bin Salim karena beliaulah yang pertama kali membawa kopi & menanamnya di Indonesia hingga bisa dinikmati sampai sekarang. Jasa beliau sangat besar untuk para pecinta kopi serbuk khususnya


- Baca niat dalam hati:

"Sengajaku minum kopi mengambil berkat Syekh Abu Bakar bin Salim karena Allah ta'ala


- Baca secara lisan:

"Nawaitus syifaa bibabrkatil muhammadurasulullah

0 comments :

Post a Comment